Belum ada komentar

Bunda Maria Mengokohkan Iman dan Mempersatukan Persaudaraan

Menjadi kerinduan bagi Umat Allah Wilayah St. Theresia bahwa setelah selesai menjalani bulan
Maria 2024 yang diwujudkan dengan bertekun dalam Doa Rosario di setiap lingkungan, adalah
keinginan untuk bersama-sama bisa melakukan kegiatan Ziarek dalam tingkatan wilayah
sebagaimana yang memang telah menjadi program kerja Wilayah St. Theresia.

Oleh karenanya pada tanggal 28 April 2024 dalam rapat pengurus yang dihadiri pula oleh
perwakilan umat Allah Wilayah St. Theresia menyetujui usulan dari Sie Liturgi Lingkungan St.
Theresia 4 untuk berziarah ke Taman Budaya Hati Tersuci, Taman Doa Regina Rosarii, Gereja
Bunda Maria – Cirebon yang sebelumnya telah lebih dahulu dilakukan penggalian informasi
maupun berkomunikasi dengan Sie Peziarah Paroki Bunda Maria Cirebon sehingga bisa
disajikan draft anggaran, susunan acara dan lainnya yang terkait dengan demikian rapat dapat
berjalan efisien dan efektif. Pada saat itu pula langsung dibentuk tim panitia kecil agar dapat
segera bekerja.

Berkat koordinasi dan kerja fokus dari tim panitia kecil ditopang oleh berkat dan rahmat Tuhan
serta restu Bunda Maria, segala halangan bisa dilalui hingga acara ziarek bisa terlaksana dengan
lancar sesuai dengan susunan acara yang telah dibuat, yaitu pada hari Minggu tanggal 09 Juni
2024 dengan total peserta 79 orang menggunakan 2 (dua) unit Big Bus, berangkat pada pukul
05.15 yang didahului dengan doa.

Dalam perjalanan, PIC ziarek maupun koordinator bus memberikan ice breaking, memaparkan
kembali susunan acara yang telah di share dalam group WA Ziarek 09 Juni 2024 agar dapat
dipatuhi peserta mengingat banyaknya acara yang mesti dieksekusi dalam waktu yang terbatas
serta sekilas tentang Taman Budaya Hati Tersuci, Taman Doa Regina Rosarii dan Gereja Bunda
Maria Cirebon, dijedah pada pukul 06.00 dengan Doa Malaikat Tuhan dilanjutkan dengan
pembagian makan dan minum untuk sarapan.

Pada pukul 08.45 dua unit bus tiba di Taman Budaya Hati Tersuci – Cirebon, peserta langsung
mempersiapkan diri untuk mengikuti Ibadat Jalan Salib sampai dengan pukul 09.35 untuk
kemudian bergegas masuk Gereja Bunda Maria – Cirebon demi mengikuti Misa Minggu bersama
umat Paroki Bunda Maria Cirebon, selesai mengikuti Misa dilakukan persiapan sejenak,
kemudian menuju patung Bunda Maria Regina Rosarii untuk berdoa Rosario bersama yang
terselesaikan jam 12.30 dilanjutkan dengan foto-foto secara bersama dan pribadi.

Pada pukul 13.00 semua peserta sudah berkumpul di salah satu aula gereja Bunda Maria untuk
menikmati sajian makan siang dengan menu salah satu makanan khas Cirebon yaitu Nasi
Jamblang disajikan secara prasmanan yang sudah disiapkan ibu-ibu Sie Peziarah Bunda Maria.

Acara Ziarah terselesaikan pada pukul 14.00 untuk kemudian peserta Ziarek memasuki Bus
karena akan menuju kota Cirebon untuk ambil pesanan oleh-oleh ketan gurih yang sudah
dipesan serta ke Pasar Kanoman untuk beli oleh-oleh maupun kuliner, dilanjutkan dengan
kunjungan ke Batik Trusmi.

Rangkaian acara Ziarek diakhiri dengan mampir ke Restoran Empal Gentong H. Apud untuk
menikmati sajian makan malam khas Cirebon yaitu Empal Gentong dimana tempatnya sudah
direservasi sebelumnya. Santap malam terselesaikan pada pukul 18.30, untuk kemudian semua
peserta Ziarek kembali ke Bus masing-masing untuk pulang

Dalam perjalanan pulang, acara diisi dengan doa syukur dan penyampaian kesan dan pesan
mengikuti Ziarek. Puji Tuhan para peserta menyatakan puas dan bersyukur bisa ikut serta dalam
acara dan memohon untuk bisa diadakan kembali.

Puji dan syukur pada Tuhan, dua big bus tiba dengan selamat di tempat keberangkatan yaitu
didepan Bank Panin Hibrida pada pukul 22.30

Semoga apa yang menjadi Pujian, Syukur, Doa dan Harapan dari para peserta dalam Ziarah
sungguh seturut dengan kehendak Bunda Maria untuk disampaikan kepada putranya Yesus yang
pasti takkan menolaknya dan semoga makin mengokohkan iman dan persaudaraan di antara
Umat Allah Wilayah St. Theresia.

Salam Damai Yesus Kristus.

Dinarasikan oleh Timotius Lufti (Sie Liturgi Lingkungan St. Theresia 4)

Beri komentar