PELINDUNG GEREJA PAROKI KELAPA GADING

Santo Yakobus, yang menjadi pelindung paroki Kelapa Gading adalah seorang rasul yang berasal dari Betsaida di Galilea, Yakobus, seorang nelayan sederhana, bersama saudaranya, Yohanes di¬panggll untuk menglkuti Yesus. Kedua bersaudara anak Zebedeus inl kerap disebut “Anak Anak Guntur” karena sifatnya yang keras dan semangatnya yang menyala-nyala Bersama Petrus mereka mendapat tempat Istlmewa dalam kehldupan Yesus Kemana Yesus pergl mereka selalu diajak untuk menyaksikan tindakan kasih Yesus.

“Yesus membawa Petrus, Yakobus dan Yohanes saudaranya, dan bersama-sama dengan me¬reka la naik ke sebuah gunung yang tlnggl” (Mat. 17 1-13). Di atas gunung Tabor ini, Yakobus bo¬leh menyakslkan kebesaran Yesus sejajar dengan nabi Elia dan Musa. Bersama Petrus dan Yohanes, Yakobus juga berkesempatan mendengar suara dari awan, “Inllah Anak yang Kukasihi, kepada-Nya¬lah Aku berkenan, dengarkanlah Dia.” Suara itu menandaskan bahwa Yakobus dan kawan-kawan dltuntut ‘mendengarkan’ Yesus. ‘Mendengarkan’ dalam bahasa Injlil berarti sekaligus menaati dan melaksanakan dalam hidup nyata. Kalau Gereja paroki Kelapa Gading memilih Yakobus sebagai Santo pelindungnya, pesan yang hendak disampaikan adalah supaya umat juga ‘mendengarkan’ Yesus.

Santo Yakobus Rasul ini berbeda dengan Yakobus yang menulls surat dalam Kitab Sucl Perjanjian Baru, yang suratnya terkenal dengan “Iman tanpa perbuatan adalah mati”.
Yakobus Rasul akhirnya wafat pada tahun 42, dibunuh atas perintah raja Herodes Agripa. Pesta namanya dirayakan setiap tanggal 25 Juli.